Kinerja Alat Penghemat Listrik 220 Volt (Slow Watt)
Alat
 penghemat listrik 220 volt (PLN) begitulah sebutan umumnya. alat ini 
juga sudah banyak beredar dipasaran yang bentuknya hampir mirip seperti 
aki kering dengan dilengkapi colokan stop kontak. 
Tapi tahukah kamu bagaimana cara kerja alat ini...?
Cara
 kerjanya hanya mengurangi besaran cosinus dari kurva arus AC (220) yang
 akan terbaca di pengukur kilometer (meteran listrik). Alat ini akan 
bekerja jika terdapat beban AC yang melintas melalui sensor yaitu berupa
 kumparan kawat untuk mengukur seberapa besar arus AC yang melewatinya.
Singkatnya adalah bagaimana cara agar bisa mereduksi sebesar mungkin puncak (peak) dari besaran kurva AC (sinus maupun cosinus) agar bisa terbaca sedemikian rendah.
Ada beberapa komponen elektronik yang sangat berpengaruh pada arus AC yaitu Induktor dan Capasito. Makadari itu, cobalah mem-filter dahulu arus AC sebelum masuk melalui jaringan listrik di rumah.
Singkatnya adalah bagaimana cara agar bisa mereduksi sebesar mungkin puncak (peak) dari besaran kurva AC (sinus maupun cosinus) agar bisa terbaca sedemikian rendah.
Ada beberapa komponen elektronik yang sangat berpengaruh pada arus AC yaitu Induktor dan Capasito. Makadari itu, cobalah mem-filter dahulu arus AC sebelum masuk melalui jaringan listrik di rumah.
Nah kamu juga bisa membuat sendiri alat ini dengan kualitas yang mungkin jauh lebih baik dari pada produk yang di jual di toko.
Cara memasangannya cukup mudah yaitu sebagai berikut:
Kamu bisa memasangnya dekat dengan kilometer (meteran listrik) karena semakin dekat maka akan kinerjanya akan semakin optimal. Sebelumnya gunakan dulu sebuah kapasitor kapasitor yang cukup bagus kualitasnya untuk antisipasi/keamanan.
Kamu bisa memasangnya dekat dengan kilometer (meteran listrik) karena semakin dekat maka akan kinerjanya akan semakin optimal. Sebelumnya gunakan dulu sebuah kapasitor kapasitor yang cukup bagus kualitasnya untuk antisipasi/keamanan.
Ada
 dua cara untuk memasang slow watt/alat penghemat listrik ini yaitu di 
pasang dekat kilometer dan melalui stop kontak, lebih jelasnya lihat 
skema di bawah ini:
|  | |
| Di pasang dekat kilometer | 
|  | 
| Di pasang pada colokan stop kontak | 
MCB
 disini berguna untuk mencegah terjadinya korsleting yang diakibatkan 
oleh kerusakan kapasitor. Kemudian masukan pada kotak atau box plastik 
yang cukup tebal/kuat. Akan jauh lebih baik lagi jika kapasitor di cor 
dengan semen atau yang lain. Cor semen disini berguna untuk membuang 
daya panas yang di hasilkan oleh kapasitor tadi.
Namun di sisi lain alat ini masih sedikit dipertanyakan, Entah di perbolehkan atau tidak oleh pihak PLN. Yang jelas kita hanya menyaring/memfilter arus AC sebelum akhirnya masuk pada jaringan listrik rumah.
Namun di sisi lain alat ini masih sedikit dipertanyakan, Entah di perbolehkan atau tidak oleh pihak PLN. Yang jelas kita hanya menyaring/memfilter arus AC sebelum akhirnya masuk pada jaringan listrik rumah.
Itu tadi tips dari saya tentang alat penghemat listrik dan semoga bermanfaat. 

Untuk ukuran diameter ferid nya berapa mili
ReplyDelete